KINIGORONTALO.COM, KOTA GORONTALO – Berikan Pembinaan Kesehatan Reproduksi, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Gorontalo bersama Lembaga Pembinaan khusus anak (LPKA) Kelas II Gorontalo, Kamis (22/6/2023).
Kegiatan ini diikuti dan dihadiri bagi Remaja Kelompok Berisiko Tinggi dan Anak yang Berhadapan dengan hukum (ABH). Sekitar 30 Anak remaja tersebut mengikuti materi dan pelatihan pemahaman diri yang disampaikan oleh Kepala BKKBN Perwakilan Provinsi Gorontalo, Direktur KESPRO RI, Ketua Pokja KBKR Provinsi Gorontalo, Kepala LPKA kota Gorontalo dan Dinas P2KBP3A Kota Gorontalo.
Kepala BKKBN Dra. Hartati Soleman, M.Pd menyampaikan ucapan terimakasi kepada Direktur KESPRO RI, bahwa BKKBN Perwakilan Provinsi Gorontalo sudah melakukan kegiatan lainnya di kabupaten Gorontalo dan juga di kabupaten Bone bolango kemudian di Kota Gorontalo.
Menurut Kepala BKKBN Perwakilan Provinsi Gorontalo bahwa pengamatannya bahwa anak-anak di lapas di LPKA Kelas II Gorontalo itu pada umumnya mereka di pendidikan formal, disitu titik kemajuan dari lapas remaja yang ada di kota karena pendidikan mereka diperoleh dari luar lapas.
Harapan Hartati Soleman ingin menyamaratakan dari pemahaman anak-anak remaja terhadap program yang menyentuh di diri mereka dan juga mereka bisa menyampaikan ke teman-teman sebaya mereka karena pada dasarnya pemahaman suatu program itu bisa disampaikan oleh orang-orang yang seumur dengan mereka, Ungkapnya saat di wawacarai oleh media.
“Tapi untuk lebih mempermantap seperti yang dikatakan Direktur Kesehatan Reproduksi RI, Safrina Salim bahwa pemaham mereka terhadap diri mereka barangkali masih sangat terbatas jadi masih mudah tergelincir. Tetapi dengan hadirnya kegiatan ini bersama instansi yang hadir dan dengan keberadaan mereka maka insyaallah mereka akan menjadi sembuh”, Jelasnya.
Kepala LPKA, Irfan Ibrahim Sofan mengapresiasi atas kolaborasi yang luar biasa dari BKKBN Perwakilan Provinsi Gorontalo dan yang kami syukuri adalah kehadiran Direktur Kespro RI yang jauh-jauh dari Jakarta berkenan hadir di LPKA kelas II Gorontalo, Ungkapnya.
“kami menyambut baik dan sangat positip dari kegiatan hari ini, rata-rata memang usianya yang masuk dalam kelompok remaja beresiko tinggi sehingga kegiatan hari ini mungkin sangat bermanfaat bagi mereka setelah keluar menjalani pidana kelas LPK kelas II Gorontalo. Sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat, keluarga dan terutama bagi lingkunga LPKA sendiri setelah bebas nanti”, Jelas Irfan.