KINIGORONTALO.COM – Pembukaan festival Seni budaya Jawa Tondano (JATON) yang ke XVIII tahun 2024, mengangkat tema, Nekita Matuari Waya yang berlangsung di halaman mesjid Agung kabupaten Pohuwato, Rabu, (26/06/2024)
Sebanyak 23 kontingen warga keturunan Jawa Tondano (Jaton) tampil memeriahkan kegiatan Festival Seni Budaya Jawa Tondano ke-XVIII. Festival budaya tersebut tidak hanya diikuti kontingen yang berasal dari Kabupaten dan Kota se Gorontalo, tapi juga dari Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah.
Bupati Pohuwato, Dalam sambutannya, berharap agar, adanya festival seni budaya ini, menjadi sarana melestarikan dan perkenalan budaya kepada anak-anak penerus.
Selain itu, adanya festival ini bisa memberikan manfaat ekomoni bagi masyarakat, khusunya para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Pohuwato.
“Semoga festival seni dan budaya Jawa Tondano ini menjadi langkah kongkrit dalam melestarikan dan memperkenalkan budaya Jaton kepada anak-anak. Saya juga berharap, pagelaran yang berlangsung selama 4 hari kedepan bisa memberikan manfaat ekomoni bagi masyarakat Pohuwato,” ucap Bupati Saipul.
Terakhir Bupati Saipul mengucapkan terima kasih kepada seluruh kontingan yang sudah tersedia hadir menyukseskan kegiatan ini.
“ Tak lupa kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh peserta yang turut mensukseskan festival ini, Juga kepada pelaksana kegiatan kami sangat apresiasi,” tutupnya.
