KINIGORONTALO.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Gorontalo menggelar Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) di kota Gorontalodi Atrium Citymall Gorontalo. Sabtu (4/11/2023)
Disdikbud provinsi Gorontalo menyelenggarakan kegiatan PKD bertujuan agar generasi muda khususnya Siswa-Siswi Se-Gorontalo terdorong untuk melestarikan kebudayaan Gorontalo, melalui kegiatan tradisi cagar budaya tak benda dengan mengadakan lomba-lomba kebudayaan seperti lomba tari, paduan suara, musik tradisional, dan vlog cagar budaya.
Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Handoyo Sugiharto, yang mewakili Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya untuk mebuka secara resmi kegiatan tersebut.
Handoyo Sugiharto mengatakan PKD bisa menjadi wadah untuk dapat merayakan dan menghargai tradisi Gorontalo yang harus di pertahankan dan wariskan kepada generasi penerus.
“Harapan besar agar kegiatan ini dapat menggali Kreativitas dan rasa cinta terhadap budaya daerah Gorontalo Dengan tujuan yang searah”.
Kepala Disdikbud Provinsi Gorontalo Rusli Wahjudewey Nusi, menjelaskan tujuan PKD untuk meningkatkan rasa bangga generasi muda terhadap kekayaan budaya. Serta mengajak seluruh masyarakat Gorontalo agar dapat menjaga serta melestarikan tradisi kebudayaan Gorontalo.
“Untuk Konsep pelestarian tentu dengan kita mengenalkan budaya kepada yang paling muda. Potensi anak muda itu luar biasa, olehnya upaya dari pelestarian kami mulai dengan memmperkenalkan anak-anak kita kepada seluruh tradisi budaya yang ada di Gorontalo, “ungkap Rusli.
Terdapat 5 cagar budaya yang diusulkan Oleh Provinsi Gorontalo menjadi pijakan dan senantiasa diperhatikan untuk memajukan kebudayaan Gorontalo.
Kegiatan PKD menghadirkan perwakilan SMA/SMK/SLB se-Provinsi Gorontalo dengan jumlah massa 186 Peserta. Mereka ikut serta meramaikan kegiatan Talkshow, paduan suara, dan beberapa lomba yang diselenggarakan Disdikbud.
