LIMBOTO – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menghadirkan inovasi pengolahan limbah organik menjadi asap cair di Kelurahan Bulota, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo. Program ini menjadi puncak kegiatan KKN yang berlangsung sejak 5 Agustus 2025 selama 45 hari.
Kegiatan inti dilaksanakan pada Sabtu (23/8/2025) dengan melibatkan Karang Taruna, pelaku usaha, serta masyarakat setempat. Melalui metode pirolisis, mahasiswa memperkenalkan cara mengolah limbah organik menjadi asap cair yang bernilai ekonomis dan multifungsi, di antaranya sebagai pengawet alami makanan, bahan obat tradisional, pestisida organik ramah lingkungan, hingga pembersih alami.
Sebanyak 14 mahasiswa dari lintas fakultas terlibat dalam program ini, yakni Fakultas Hukum, MIPA, Ekonomi dan Bisnis, Ilmu Sosial, Kelautan dan Teknologi Hasil Perikanan, Pertanian, serta Teknik. Program tersebut dirancang sebagai upaya pemberdayaan masyarakat agar lebih peduli terhadap pengelolaan limbah sekaligus membuka peluang usaha baru berbasis kearifan lokal.
Kegiatan turut dihadiri Dosen Pembimbing Lapangan Prof. Dr. Ishak Isa, M.Si, Dr. Drs. Rusli Isa, M.Si, serta Eka Safitri Apriliani Isa, S.E., M.M. Hadir pula Lurah Bulota, Sudirman N. Adu, S.Km., M.Kes, Karang Taruna, mahasiswa KKP Universitas Gorontalo, serta masyarakat.
Sudirman N. Adu, selalu Lurah Bulota menyampaikan apresiasinya atas program tersebut. “Inisiatif ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan sekaligus membuka peluang usaha baru,” ujar Sudarman.
Melalui program ini, mahasiswa KKN UNG tidak hanya mengimplementasikan ilmu dari perkuliahan, tetapi juga berkontribusi nyata dalam pembangunan desa. Kehadiran mereka diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran lingkungan, kreativitas, serta semangat kemandirian masyarakat.
MAHASISWA KKN TEMATIK UNG HADIRKAN INOVASI PENGELOLAAN LIMBAH ORGANIK JADI ASAP CAIR DI BULOTA
