KINIGORONTALO.COM-“Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Gorontalo bermain bersama anak-anak “
Gorontalo – Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Gorontalo, Ir. Diano Tino Tandaju, ST., M.Erg., melakukan kunjungan kerja ke Tempat Penitipan Anak (TPA) Al-Islah, Kota Gorontalo, pada hari Jumat, 23 Mei 2025, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan persiapan peluncuran Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), salah satu Quick Wins Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN yang akan diluncurkan serentak secara nasional pekan depan.
Dalam kunjungan tersebut, Ir. Diano disambut hangat oleh pengelola TPA, para pendidik, dan sejumlah orang tua. Ia meninjau langsung fasilitas belajar, ruang bermain, serta metode pengasuhan yang diterapkan di TPA Al-Islah, yang dinilai telah memberikan contoh praktik baik dalam pengasuhan anak usia dini.
“TPA seperti Al-Islah ini adalah model pengasuhan anak yang layak dijadikan referensi dalam mengimplementasikan program TAMASYA di Gorontalo. Pengasuhan berkualitas harus dimulai sejak dini dan dilakukan secara kolaboratif,” ujar Ir. Diano Tino Tandaju.
TAMASYA (Taman Asuh Sayang Anak) merupakan salah satu program unggulan atau Quick Wins dari BKKBN yang bertujuan memperkuat kualitas pengasuhan anak usia dini, menciptakan lingkungan tumbuh kembang yang aman, sehat, dan mendukung perkembangan optimal anak. Program ini menjadi bagian dari strategi nasional dalam mewujudkan keluarga berkualitas dan mempercepat penurunan angka stunting.
Diano menekankan bahwa Gorontalo siap mendukung penuh pelaksanaan TAMASYA, termasuk melalui kolaborasi dengan TPA, kader Bina Keluarga Balita (BKB), serta komunitas lokal. Ia juga menyampaikan bahwa BKKBN tidak hanya fokus pada pengendalian angka kelahiran, tetapi juga pada pembangunan sumber daya manusia sejak usia dini.
“TAMASYA adalah wujud nyata komitmen BKKBN dalam membina keluarga dari hulu. Ini adalah gerakan bersama untuk memastikan setiap anak Indonesia mendapat asuhan dan kasih sayang yang layak, sejak masa emas pertumbuhannya,” tegasnya.
Peluncuran serentak TAMASYA dijadwalkan akan berlangsung di seluruh Indonesia pada pekan depan, termasuk di Provinsi Gorontalo. Acara ini akan melibatkan lintas sektor, mulai dari pemerintah daerah, lembaga pendidikan anak usia dini, hingga organisasi masyarakat yang peduli terhadap pengasuhan dan perlindungan anak.